Blogroll

Kamis, 18 November 2010

Sehat dengan menu Indonesia di JAva wok

LETAKNYA tersembunyi, tepat di pertigaan Jalan Bek Murad di belakang gedung Metropolitan. Posisinya pun agak menjorok menjauhi jalan raya. Akan tetapi, restoran ini tidak pernah sepi, khususnya menjelang jam makan siang. Maklum, posisinya yang strategis memang menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak pegawai dari perkantoran yang bertebaran di sekitar daerah Karet.

Makanan di sini juga khas makanan Indonesia. Suasana restoran yang didominasi meja kayu Jepara dan dinding batu memberi kesan alami. Tidak ada kesan kemodernan yang kaku dan membosankan di restoran ini. Pot-pot tanaman yang hijau dan terselip di antara meja makan memberikan kesan teduh dan menyegarkan. Di pojokan ruangan, tiga kaleng krupuk dengan tulisan "free" tampak menarik pengunjung untuk menghampiri. Selamat datang di Java Wok!

Ini adalah restaurant yang akan memenuhi keinginan kita untuk mencoba menu-menu nikmat ala makanan desa di Pulau Jawa. Tidak hanya terbatas pada makanan dari Jawa Timur seperti rawon, kita bisa menemukan makanan Jawa Tengah seperti saprol tersaji untuk kita di Java Wok yang ditangani oleh chef asli Bandung dan asistennya dari Jawa Tengah. Lengkap kan?

Ingin mencoba sesuatu yang lain, cobalah menu paket yang ditawarkan Java Wok. Menu paket yang berkisar seharga Rp 45.000 hingga Rp 50.000 ini menawarkan berbagai menu autentik bagi penikmat makanan tradisional Jawa dalam restoran berkapasitas hingga 200 orang ini. Tidak hanya itu, Anda ingin mencicipi menu spesial Java Wok sebagai menu makan siang? Java wok juga menyediakan lunch box yang bisa dipesan. Menu ini hingga kini sangat populer di kalangan eksekutif-eksekutif muda yang berkantor di daera sekitar Bek Murad.

Butuh bukti? Ayo cicipi Ayam Pedas Kemangi ala Java Wok. Racikan bumbu tradisional Ayam Pedas yang pedas-lezat dipadukan dengan wangi daun kemangi yang segar dan pedas adalah pilihan menu yang tepat. Ayam Pedas Kemangi ini memiliki tekstur empuk dengan paduan bumbu yang pas dan menarik air liur. Coba sajikan bersama sepiring nasi hangat atau nasi beras merah. Mayoritas masakan di Java Wok memang disajikan dengan proses ungkep sehingga mengurangi kadar lemak di dalam daging.

Jika Anda benar-benar rindu makanan rumah, cobalah Telur Balado atau Cumi Asin Cabai Hijau yang pedas dengan rasa spesial. Coba padukan dengan nasi hangat, sambal tempe, dan kerupuk yang bisa kita ambil bebas secara gratis di restoran ini. Nikmati taste, harga, dan kenikmatan yang tidak ada tandingannya dari Java Wok.

Menu-menu lain khas Indonesia yang bisa dipilih misalnya Tongkol Oiyster, Patin Bakar, Gambus Bumbu Sambal, dan Kerang Merah Pedas. Acara makan juga terasa tidak lengkap tanpa sayuran, bukan? Di Java Wok kita berkesempatan mencoba Sayur Jipang, Lodeh Terong, Gulai Paya Muda, Opor Daun Singkong, juga Sayur Kacang Merah. Untuk penutu, jangan lupa Es Campur, Es Teler, dan Es Pujaan ala Java Wok yang terdiri dari susu, kelapa, kolang-kaling, dan strawberry.

Jika perut telah terisi, sisakan sisa sedikit untuk mencoba beragam jus dan minuman yang disajikan di sini. Saran, cobalah Coffee Blend Java yang segar dan dibuat langsung saat kita memesan. Atau, bagi kita yang suka, menu Kopi Tubruk yang istimewa bisa dicoba. Kedua menu kopi yang menyegarkan ini adalah menu favorit di Java Wok dan dijamin membuat acara makan kita semakin nikmat. Atau Anda ingin mencoba promo discount 50% ice lemon juice dari Java Wok? Silakan. Pilih menu masakan Jawa Anda dan selamat menikmati!
Sumber: OpenRice
Lihat Juga:
Cafe

Rabu, 17 November 2010

mencoba sashimi di shiosai japanese resto

PENCINTA hidangan shabu-shabu tidak perlu pusing mencari tempat untuk menikmati shabu. Silakan nikmati promo shabu-shabu di Shiosai Japanese Restaurant di Hotel Mercure Convention Center.

Anda penggemar masakan shabu-shabu? Menu khas Jepang itu memang populer di tengah penikmat kuliner di Tanah Air. Salah satu tempat yang tepat untuk menyantap shabu-shabu yang nikmat sambil bercengkerama dengan sahabat maupun keluarga adalah Shiosai Japanese Restaurant yang terletak di lantai dasar Hotel Mercure Convention Center, Ancol, Jakarta Utara.

Mulai 1 Oktober hingga 30 November 2010 mendatang, Shiosai Japanese Restaurant akan menggelar promo shabu-shabu. Seperti diketahui, menu shabu-shabu berisi irisan daging sapi tipis yang dimasak dalam panci khusus di atas tungku yang diletakkan di meja makan. Sebelum dimakan, daging dicelupkan beberapa kali di dalam kuah sebelum dimakan bersama saus ponzu, sejenis kecap jepang.

Selain daging sapi, biasanya disediakan juga hidangan pelengkap sayur-sayuran dan tahu untuk dimasak. Jenis sayurannya antara lain sawi putih, daun bawang, jamur shitake, jamur enoki, mi udon, mi shirataki, bayam (horenzo), dan tahu jepang (tofu) .Semua hidangan segar dan lezat itu bisa Anda nikmati hanya dengan membayar Rp150.000 nett.

Dengan memilih menu ini, Anda juga akan mendapatkan komplimen masakan pembuka yang bisa dipilih sesuai selera yaitu tempura, sushi roll, atau sashimi. Tentu, sebuah penawaran menarik yang tidak boleh dilewatkan.

“Menu tambahan itu bisa dinikmati secara gratis,” ujar Marketing Communication Manager Mercure Convention Center Ancol, Jakarta Utara, Lenny Julia.

Untuk menu tempura, Shiosai Japanese Restaurant menyediakan yaki chikuwa cheese atau dori fish tempura. Sementara, jenis sushi terhidang berbagai menu mini fusion sushi roll. Sushi sehat ini terbuat dari ragam buah-buahan, seperti pear hijau, apel, dan sayuran semisal lobak, timun jepang, selada, dan wortel dengan sentuhan akhir berupa balutan saus mayonaise.

Sementara sashimi berupa makanan laut seperti ikan, kerang, cumi, dan udang dengan kesegaran prima yang langsung dimakan dalam keadaan mentah bersama saus penyedap seperti kecap asin, parutan jahe, dan wasabi.

Bagi pencinta pedas, Lenny menuturkan, di tempatnya disediakan sebuah menu khusus yang dinamakan sambal ombak. Sambal ini, kata dia, cocok untuk menemani Anda saat menikmati menu apa saja di restoran ini.

“Sambal ini dibuat dari cabai hijau dan cabai merah segar yang diproses secara fermentasi, didiamkan selama lebih kurang dua hari. Rasanya pedas dan benar-benar nikmat untuk ditambahkan ke dalam menu. Sambal ini memang racikan kami sendiri dan tidak ada di tempat lain,” ujar Lenny.

Orang Indonesia sering kali merasa belum makan apabila tidak mengonsumsi nasi. Karena itu, Shiosai Japanese Restaurant juga menyediakan omo raisu yakni nasi goreng ala Jepang yang dibalut dengan omelet. Beda nasi goreng ini dengan yang biasanya adalah penggunaan beras impor dari negara Sakura tersebut. Beras ini menghasilkan nasi yang rasanya lebih pulen dan lembek, seperti cita rasa yang disajikan pada hidangan istimewa ini.

Chef Shiosai Japanese Restaurant Hary Wahyu Diono, yang akrab disapa Yono menjelaskan, keunggulan restoran ini dibanding tempat makan khas Jepang lainnya adalah bahan makanan yang tersedia merupakan kualitas dan mutu nomor wahid. Daging untuk shabu-shabu misalnya, dipilih daging sapi Australia terbaik yang terkenal memiliki tekstur yang empuk dan kenyal.

Selain itu, lanjut dia, Shiosai Japanese Restaurant juga menyediakan menu tradisional Jepang yang telah lama menjadi favorit warga di sana. Misalnya kantekiyaki yaitu daging sapi atau seafood yang dipanggang langsung di atas tungku mungil dengan bara arang. Setelah masak, daging dicelupkan di sweet soya sauce.

Tak lupa ditambah dengan jamur shitake dan bawang bombai. Nikmat tiada duanya. Ada juga menu teppanyaki yaitu salah satu cara memasak makanan Jepang di atas plat besi (teppan). Selain itu, teppanyaki bisa berarti rumah makan Jepang yang menyediakan tempat duduk dengan meja berbentuk konter, sedangkan pelat besi dipakai juru masak untuk memasak makanan.

“Ini juga salah satu menu favorit di sini,” kata Yono.

Sebagai pelepas dahaga, tempat makan ini menyediakan teh hijau Jepang (ocha), sake, wine, cocktail, bir berkualitas impor, serta berbagai jenis kopi, teh, dan jus.

Shiosai Japanese Restaurant sendiri dibuka sejak 28 Juni 2008. Restoran ini merupakan restoran Jepang pertama di area Ancol Jakarta Bay, sekaligus satu-satunya restoran Jepang yang berada tepat di pinggir pantai. Shiosai, yang dalam bahasa Jepang berarti “deburan ombak”, merupakan tempat yang pas untuk perjamuan makan, meeting point, atau sekadar bersantai bersama keluarga maupun kerabat. Tentunya, sembari menikmati aneka hidangan lezat berpadu kehangatan dan keramahan pelayanan.

Desain ruangan dibuat ala Jepang modern dengan meja dan kursi kayu serta lampion-lampion kertas dari kertas. Tidak lupa hiasan lukisan sketsa orang dengan pakaian kimono serta jalan setapak bebatuan yang menambah kuat suasana otentik Jepang. Restoran berkapasitas 90 orang ini dibagi dalam empat area, yaitu Teppanyaki, Sushi Counter, Dining Table, dan empat ruangan Tatami, yaitu duduk secara lesehan.

Shiosai Japanese Restaurant buka setiap hari untuk makan siang dari pukul 11.30 WIB sampai pukul 14.30 WIB dan makan malam dari pukul 18.00 WIB hingga 22.00 WIB.(Koran SI/Koran SI/ftr)
LIhat Juga: Cafe

Senin, 15 November 2010

Sekai Restaurant

HIDANGAN khas Jepang memang memiliki cita rasa tersendiri, baik menu tradisional maupun modern. Nah di Sekai Restaurant, kedua menu ala Jepang tersebut tersaji secara lengkap.

Di Indonesia, menu khas Jepang sudah semakin populer saja. Para penikmat menu ini pun kini semakin gampang mencari menu kesukaan mereka tersebut. Mulai dari menu a la fast food hingga menu resto. Salah satunya adalah Sekai Restaurant. Tak seperti resto lainnya, di sini tersedia tiga pilihan makanan Jepang yaitu shabu, sushi, dan robatayaki. Nama Sekai diambil dari bahasa Jepang yang artinya dunia.

”Maksud dari kata Sekai di sini adalah diharapkan bahwa Sekai Restaurant menjadi restoran yang mendunia,” ucap Restaurant Manager Sekai, Ahmad Isnaeni.

Untuk mencapai impian tersebut, mereka pun terus inovatif meracik menu-menu-nya. Selain menu yang kreatif, mereka juga menyajikan nuansa yang elegan demi kenyamanan bersantap. Restoran yang memiliki 2 lantai dan berkapasitas total 120 kursi ini memiliki interior berupa furnitur yang lebih elegan. Adapun suasana outdoor melengkapi nuansa elegan di dalam ruangan seperti pepohonan, rumput di dinding dan taman, serta kolam yang asri. Dari suasana outdoor itulah, maka kesan santai, nyaman, bersahabat, dan natural akan sangat terasa begitu memasuki Sekai Restaurant.

”Walaupun berada di dalam ruangan, tapi suasana seperti di luar ruangan yang membuat pengunjung semakin nyaman,” ucap lelaki yang akrab disapa Isnen ini.

Restoran yang sudah hadir sejak pertengahan Juni 2005 ini awalnya berlokasi di kawasan Wolter Mangunsidi, Jakarta Selatan. Pada Juni 2010, restoran ini berpindah lokasi ke Jalan Suryo No 30, Senopati, Blok S, Jakarta Selatan. Dikatakan oleh Isnaeni, Sekai Restaurant merupakan restoran yang memiliki konsep unik untuk perpaduan antara Japanese food modern dan tradisional, dan itu terlihat pada menu makanan yang disajikan di sini.

Sebut saja shabu-shabu yang memiliki cita rasa tradisional. Di sini, terdapat tiga pilihan shabu, yaitu shabu all u can eat, dengan pilihan daging Selandia Baru, ada pula shabu ala carte yang menggunakan daging Australia, juga shabu wagyu dengan pilihan daging wagyu impor dari Australia. Untuk pendamping shabu, terdapat dua pilihan saus spesial, yaitu sekai saus dan saus kacang yang bisa dipilih sesuai selera.

”Semua shabu dimasak dengan air spesial, yaitu air konbu, semacam kaldu yang terbuat dari ganggang laut yang berguna juga sebagai penambah rasa,” tutur Kasman, Executive Chef Sekai.

Uniknya lagi, semua shabu diolah di atas kompor elektrik, selain untuk memanjakan tamu, pemilihan kompor ini juga karena lebih aman.

Sedangkan untuk menu tradisional berbaur modern bisa dicoba aneka sushi seperti sushi yang menjadi favorit pengunjung yaitu sekai lover roll. Menu ini dibuat dengan bentuk yang sangat menarik. Mirip perempuan cantik dengan warna yang molek.

Ada juga menu berlabel dragon roll yang dibuat mirip dengan naga. Fushion sushi ini merupakan perpaduan komplet di antaranya berisi nasi sushi dengan alpukat dan nori.

Untuk menu modern, bisa dicoba robatayaki yaitu steak dengan paduan bumbu Jepang. Sekai Restaurant memiliki aneka robatayaki dengan rasa yang beragam dan unik, seperti australia wagyu rib eye steak. Menu ini yang paling favorit karena berporsi besar sekitar 180 sampai 200 gram per menu.

”Sausnya adalah saus Jepang yang dicampur dengan steak sauce, rasanya agak asin,” ucap Kasman.

Ternyata steak yang disajikan tidak hanya daging berbahan dasar sapi saja, tetapi ada juga berbahan dasar ikan seperti sanma shioyaki, yaitu ikan dari lautan Pacific yang dibakar dengan kematangan sesuai selera.

Untuk menu yang paling tradisional dan menjadi unggulan di sini, adalah yakitori yaitu sate tradisional Jepang yang dibakar dengan saus spesial. Jika ingin mencoba, pilih saja fusion tsukune, yaitu sate daging ayam cincang dengan topping yang beraneka ragam sesuai dengan selera pengunjung. Yang menjadikan menu ini modern adalah sausnya yang diolah dengan aneka rasa dan terdapat pilihan yang beragam, yaitu wasabi, katshubushi (ikan kering), keju, abon sapi atau ikan, saus teriyaki, mayonaise, bubuk lada hitam, dan nori (rumput laut).

Restoran yang buka sejak pukul 10 pagi dan tutup pukul 10 malam setiap harinya ini mematok harga yang terjangkau, mulai Rp9.000 sampai Rp245.000, termasuk beberapa menu paket all u can eat dan ala carte.

”Di sini, paket promo all u can eat sushi dan shabu sudah sangat terkenal,” ucap Isnaeni.

Komitmen Sekai adalah menyajikan makanan yang berkualitas dengan harga yang terjangkau didukung oleh pelayanan yang maksimal untuk memberikan pengalaman yang memuaskan kepada setiap pelanggan. Hal itu terbukti degan adanya pengunjung tetap yang telah dimiliki oleh Sekai Restaurant.

”Orang pemerintahan, bahkan beberapa menteri pernah makan di sini. Artis-artis juga banyak,” ucap Isnaeni.

Penasaran dengan menu-menu favorit yang merupakan perpaduan antara Jepang modern dan tradisional? Segera kunjungi Sekai Restaurant.(Koran SI/Koran SI/ftr)

Lihat Juga Chinese food

Minggu, 14 November 2010

nori yang dijual dalam bentuk lembaran

Bagi anda penggemar japanese food atau yang suka sushi pasti takakan asing lagi dengan yang namanya nori atau rumput laut.
Nori disini bukannya artis lawak yang terkenal itu hehehe tetapi ini adalah makanan pelengkap makanan jepang.
Nori atau rumput laut dijual dalam lembaran dalam berbagai ukuran. Nori kering ini biasa dipakai untuk membungkus sushi, onigiri atau taburan aneka masakan Jepang. Ada jeni yang biasa ada pula jenis yang sudah dipanggang. Jenis panggang biasanya diberi bumbu dan lebih renyah. Jeni nori ini biasa dipakai sebagai taburan ramen, nasi atau sajian lainnya. Nori bisa dibeli di pasar swalayan besar atau toko bahan makanan Jepang.

Lihat Juga: Chinese food